-visit us: @Mr_ikky and Friends- |
Tumbuh Kembang Anak Anjing
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa anak anjing tak juga membuka matanya, masih terus tertutup padahal sudah berumur satu minggu.
Anak anjing berbeda dengan anak kuda atau sapi yang dalam jarak
kurang dari 1 jam sudah dapat berdiri, berlari dan berjalan. Sedangkan
anak anjing dan kucing setelah lahir masih dalam keadaan lemah, mata
tertutup, dan masih membutuhkan perawatan intensif. Kenali yuk tumbuh
kembang anak anjing, agar Anda lebih tahu tentang anjing kesayangan
Anda.
Minggu Pertama
Anjing baru lahir hanya mempunyai 2
macam aktivitas, yaitu 90% tidur dan 10% untuk menyusu induknya. Anak
anjing dapat mengangkat kepalanya dan bila di telentangkan dapat kembali
ke posisi telungkup. Ia dapat maju dengan gerakan kaki seperti
mendayung. Secara refleks anak anjing akan bergerak ke arah yang lebih
hangat seperti ke arah induknya dan dengan instingnya dia akan mencari
puting susu induknya bila merasa lapar.
Pada minggu pertama ini,
banyak fungsi otaknya yang belum bekerja seperti fungsi mengatur suhu
tubuh, mengendalikan buang air besar dan kecil. Sehingga untuk
mengatasinya, ia menghangatkan tubuh dengan mendekat ke induknya dan
hanya buang air besar-kecil bila dijilati oleh induknya.
Minggu kedua (7-14 hari)
Kelopak
mata atas dan bawah mulai terpisah dan mata membuka pada umur sekitar
10-14 hari. Pada waktu itu anak anjing belum bisa melihat. Pada akhir
minggu kedua masuk ke minggu ketiga, liang telinga mulai terbuka, tetapi
masih belum bisa mendengar. Kaki belakang dapat menyangga tubuhnya,
dapat berdiri dan mulai berjalan dengan sempoyongan.
Minggu Ketiga (15-21 hari)
Anak
anjing mengalami perkembangan yang pesat. Panca indera mulai
berkembang, bisa melihat, mendengar dan mencium. Sudah dapat berjalan
dengan baik, bermain dengan saudara-saudaranya. Pada akhir minggu ke
tiga, pusat pengaturan suhu tubuh sudah berfungsi, tetapi tetap
diperhatikan lingkungan sekitarnya jangan terlalu dingin dan panas.
Minggu Keempat (22 – 28 hari)
Pada
minggu ini, gigi seri dan taring mulai tumbuh,dan secara bertahap kita
dapat mengajarkan anak anjing untuk dapat menjilat susu dan makan
makanan padat. Anak anjing lebih aktif, saat bermain sudah bisa
menggoyangkan ekornya, menggeram, menggonggong, saliong menggigit,
berlari dan meloncat.
sumber: http://anjing.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar